KATA
PENGANTAR
Puji dan syukur penulis ucapkan
kepada Allah Yang Maha Kuasa atas segala kemudahan dan kelancaran dalam
segala hal, terutama dalam penulisan Brosur “Manfaat Buah Bagi Kesehatan“
ini. Sehingga penulis dapat menyelesaikannya....Amin.
Semoga
tulisan ini ada manfaat dan kegunaanya bagi para pembaca yang budiman.
Dengan penuh rasa rendahati, penulis mohon maaf atas segala kesalahan dan
kekurangan yang terdapat dalam penulisan maupun penyusunan Brosur ini.
Akhirul
kata, tiada kesempurnaan bagi seseorang melainkan milik Allahlah
kesempurnaan itu.
Terima
Kasih
Kandis, 2016.
Penulis.
|
i
|
DAFTAR
ISI
|
ii
|
BAB I
PENDAHULUAN
Buah-buahan merupakan salah satu makanan tambahan
yang disukai oleh hampir semua orang, mulai dari anak-anak sampai orang
dewasa. Selain rasanya yang enak dan manis juga bentuk serta warnanyapun
beraneka ragam.
Berikut ini akan dijelaskan beberapa macam buah
yang mempunyai khasiat dan manfaat bagi tubuh dan kesehatan kita seperti :
Ø Buah
Rambutan merupakan buah yang memiliki banyak rambut-rambut halus di bagian
luarnya, sementara di bagian dalam dagingnya berwarna Putih dan memiliki
biji lonjong, buah ini masuk kedalam suku lerak-lerakan atau Sapindaceae,
berasal dari daerah kepulauan di Asia Tenggara. Buah ini memiliki nama
latin Niphelium lappaceum, banyak orang mengkomsumsi buah
rambutan hanya karena rasanya yang enak, namun siapa sangka jika buah ini
juga memiliki manfaat yang sangat beragam untuk Kesehatan tubuh manusia.
Ø Buah Sri
Kaya adalah buah yang hanya tumbuh di Daerah yang beriklim Tropis saja,
dimana hanya akan berbuah jika sudah berumur 2 Tahun, buah Sri kaya
kadang di Kenal juga dengan nama Buah nona (Annona squamosa),
adalah tanaman yang tergolong ke dalam genus Annona yang berasal dari
daerah tropis. Buah srikaya berbentuk bulat dengan kulit bermata banyak
(serupa sirsak). Daging buahnya berwarna putih. Rasanya sangat enak dan
juga buah ini saat di makan akan ada aroma wangi.
|
1
|
Ø Buah
Matoa adalah buah Khas dari papua yang mana Pohon dari buah ini tergolong
Pohon besar dengan tinggi rata-rata 18 meter, dengan diameter rata-rata
100cm, Buah ini memiliki nama latin Pometia pinnata, Buah Matoa
mempunyai bentuk kecil berwarna hijau ketika masih muda, dan saat sudah
matang buah ini akan berwarna kuning kehitaman, Buah matoa memiliki kulit
yang keras di luarnya, sekarang buah ini sudah menyebar keseluruh Indonesia
maupun keseluruh daratan Rendah.
|
2
|
BAB II
MANFAAT BUAH RAMBUTAN
Sebenarnya
buah Rambutan ini memiliki banyak sekali Jenisnya seperti: Ropiah, Simacan,
Sinyonya, Lebak bulus, Binjei dan juga masih banyak lagi, salah satu yang
paling di kenal manfaatnya adalah untuk Mengobati Kencing manis.
2.1. Untuk
Mengobati Kencing Manis
Siapkan 5 buah biji rambutan. Cuci bersih,
kemudian gongseng biji tersebut di atas api sedang. Kemudian giling biji
rambutan sampai menjadi bubuk atau serbuk. Seduh dengan satu cangkir air
panas, setelah airnya dingin maka dapat diminum 2x sehari.
2.2. Untuk Mengobati Demam
Siapkan 15 gram kulit buah rambutan. Kemudian cuci
bersih, lalu rebus dengan 3 gelas air putih selama kurang lebih 15 menit.
Setelah direbus, air di diamkan hingga dingin, lalu saring. Air hasil
rebusan dapat diminum 3 kali sehari masing-masing 1/3 bagian.
2.3. Untuk
Mengobati Sariawan
Siapkan kulit kayu rambutan sebanyak 3 ruas jari
untuk mengatasinya. Caranya cukup mudah dengan mencucinya terlebih dahulu,
lalu rebus dengan dua gelas air putih sampai tersisa satu gelas. Gunakan
air hasil perasan tersebut untuk berkumur selagi hangat.
|
3
|
BAB III
MANFAAT BUAH SRI KAYA UNTUK KESEHATAN
Nah sudahkah pernah mencicipi buah yang satu ini,
moga-moga aja anda sudah pernah mencicipinya, karena memang ada sebagian
orang yang belum mengenalnya, buah ini juga mempunyai banyak manfaat yang
terkandung di dalamnya seperti :
3.1. Bisul keras dan borok
Ambil daun srikaya secukupnya lalu cuci bersih.
Kemudian tumbuk hingga halus dan campur dengan sedikit garam. Selanjutnya
tempelkan pada bagian yang borokan atau bisulan dan balut dengan
menggunakan kasa atau kain. Diamkan dan ganti 2-3 kali dalam sehari.
3.2. Mematangkan bisul
Ambil daging buah yang telah masak kemudian giling
halus dan tambahkan sedikit garam. Kemudian tempelkan pada bisul dan balu
dengan memakai kasa atau kain.
3.3. Pingsan dan menenangkan orang yang
histeris
Siapkan daun srikaya secukupnya lalu cuci bersih
dan tumbuk hingga halus. Kemudian dekatkan tumbukan tersebut pada hidung si
penderita supaya aromanya tercium oleh si penderita tersebut.
|
4
|
3.4. Membunuh kutu pada kepala
Siapkan kurang lebih 10 butir biji buah srikaya
dan daun nya kurang lebih 1 genggam. Kemudian campur dan tumbuk hingga
halus. Selanjutanya campur dengan sedikit minyak kelapa sambil diaduk
sampai merata. Tempelkan pada kepala dan bungkus dengan kain atau handuk.
Diamkan hingga kurang lebih 3 jam kemudian cuci hingga bersih. Peringatan:
hati-hati jangan sampai air bilasan masuk ke dalam mata sebab bisa
mengakibatkan peradangan dan iritasi.
3.5. Anak cacingan
Siapkan kurang lebih 15 lembar daun srikaya dan
cuci bersih. Kemudian rebus dalam 5 gelas air dan diamkan hingga tersisa 3
gelas. Angkat dan diamkan hingga dingin, lalu saring dan minum 3 kali
sehari dengan porsi 1 gelas setiap minum.
3.6. Gangguan pencernaan
Ambil daun srikaya secukupnya dan cuci bersih.
Kemudian tumbuk hingga halus dan campurkan sedikit minyak kelapa lalu
usapkan pada perut.
3.7. Diare
Siapkan kurang lebih 6-10 gr kulit batang buah
srikaya lalu cuci bersih. Kemudian potong dalam ukuran kecil dan rebus ke
dalam 4 gelas air, tambahkan gula merah dan diamkan hingga tersisa kurang
lebih 2 gelas. Angkat dan diamkan hingga dingin, lalu saring dan minum 2 x
sehari.
3.8. Kudis
Siapkan kurang lebih 15 lembar daun srikaya, cuci
dan tumbuk hingga halus. Campur dengan sedikit kapur sirih sambil
diremas-remas lalu gosokkan pada kulit yang kudisan. Lakukan secara rutin 2
x sehari.
|
5
|
Ø Sebagai catatan:
Sungguh besar Nikmat yang sudah di berikan kepada
kita, alangkah besar KaruniaNya yang telah memberikan kita Berbagai
kemudahan atas ciptaanya, Setiap penyakit pasti ada obatnya.
|
6
|
BAB IV
MANFAAT BUAH
MATOA UNTUK KESEHATAN
Buah matoa dapat dikonsumsi segar dan memiliki
rasa seperti gabungan antara rambutan dan lengkeng yang tentu saja membuat
buah ini sangat lezat. Karena rasanya yang enak, buah ini memiliki nilai
jual yang cukup tinggi. Buah matoa kaya akan vitamin C dan vitamin E,
tetapi buah ini kaya akan kandungan glukosa jenuh sehingga jika terlalu
banyak mengkonsumsinya akan menyebabkan “teler”.
Buah matoa selain kaya akan kandungan vitamin C
dan E juga memiliki banyak manfaat bagi masyarakat, khususnya dalam bidang
ekonomi. Harga jual buah matoa yang tinggi membuat buah ini dapat
dimanfaatkan untuk membantu perekonomian masyarakat.
Kandungan vitamin C dalam buah matoa bermanfaat
sebagai antioksidan yang dapat menangkal radikal bebas yang menyerang
system kekebalan tubuh. Vitamin C juga bermanfaat untuk meningkatkan daya
tahan tubuh dari serangan berbagai macam penyakit.
Kandungan vitamin E pada buah matoa juga dapat
membantu meringankan stress, meningkatkan daya tahan tubuh, meningkatkan
kesuburan serta meminimalkan resiko terserang penyakit kanker serta
penyakit jantung koroner.
Vitamin E dalam buah matoa juga memiliki peran
penting dalam menjaga kesehatan kulit dengan cara menjaga serta
meningkatkan kelembapan serta elastisitas kulit. Vitamin E juga beranfaat
sebagai antioksidan yang bertugas menjaga tubuh dari serangan radikal bebas
yang bisa merusak serta menggerogoti sel-sel tubuh.
|
7
|
DAFTAR PUSTAKA
Natawidjaja, P. Suparman. 1983. Mengenal Buah-buahan
yang Bergizi. Pustaka Dian. Jakarta.
Ashari, Semeru. 1995. Holtikultura Aspek Budidaya.
Universitas Indonesia Press (UI-Press). Jakarta
Rukmana, Rahmat. 1996. Nanas Budidaya dan
Pascapanen. Kanisius. Yogyakarta.
E.W.M., Verheij & R.E. Coronel. 1997. Sumber
Daya Nabati Asia Tenggara II; Buah-buahan Yang Dapat Dimakan. PT. Gramedia
Pustaka Utama dan Prosea Indonesia & European Commission. Jakarta.
AAK. 1998. Bertanam Pohon Buah-buahan. Kanisius.
Yogyakarta
Badan Agribisnis Departemen Pertanian. 1999.
Investasi Agribisnis Komoditas Unggulan Tanaman Pangan dan Holtikultura.
Kanisius. Yogyakarta
|
8
|
Tidak ada komentar:
Posting Komentar